Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Pemkab Jayapura perkuat mutu dan keamanan pangan di dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 08:41:47【Resep Pembaca】316 orang sudah membaca
PerkenalanKoordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan. ANTARA/Agustina Estevani Jan

...Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari
Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua memperkuat pengawasan mutu dan keamanan pangan pada 13 dapur gizi yang melayani program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar makanan yang dikonsumsi anak-anak memenuhi standar kesehatan dan gizi yang ketat.
Koordinator wilayah MBG Kabupaten Jayapura Ruth Widyastuti P. Wangloan di Sentani, Rabu, mengangakan saat ini seluruh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sedang melengkapi proses sertifikasi keamanan pangan.
"Semua sedang dalam proses, ada beberapa yayasan yang sudah punya sertifikat chef dan SLHS, tapi belum lengkap semuanya," katanya.
Menurut Ruth, penerapan standar keamanan pangan merupakan bentuk tanggung jawab terhadap kualitas makanan yang diterima peserta program. Program ini menjadi bagian penting dari sistem pengawasan menyeluruh terhadap dapur MBG di seluruh distrik.
"Setiap dapur gizi wajib memiliki tiga sertifikat utama yakni Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi (SLHS), Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP), serta sertifikat chef untuk para pengelola makanan," ujarnya.
Dia menjelaskan, ketiga dokumen tersebut menjadi bukti bahwa dapur telah memenuhi standar kelayakan produksi dan distribusi pangan sehat.
"Satu dapur MBG hanya boleh melayani maksimal 3.000 penerima manfaat, batasan ini ditetapkan agar kualitas pengolahan dan distribusi makanan tetap terjaga sesuai standar program nasional," katanya lagi.
Dia menambahkan, kendala utama yang dihadapi di lapangan yakni penyesuaian infrastruktur dapur sesuai petunjuk teknis MBG, beberapa SPPG masih perlu memperbaiki tata lengak ruang masak, menambahkan fasilitas penyimpanan bahan segar, serta memperbaharui sistem sanitasi agar memenuhi kriteria sertifikasi.
"Semua berjalan bertahap, yang penting kualitas makanan dan kebersihan tetap kami awasi setiap hari, pengawasan kami lakukan melalui kunjungan lapangan dan evaluasi berkala oleh tim gabungan," ujarnya lagi.
Baca juga: BGN targetkan pembangunan SPPG daerah 3T di Kabupaten Jayapura
Baca juga: BGN perketat standar dapur MBG di Teluk Wondama cegah kasus keracunan
Baca juga: Pemkab Manokwari seleksi tim satgas pengawasan MBG
Suka(175)
Sebelumnya: Menteri PPPA prioritaskan perlindungan anak dalam insiden di SMAN 72
Selanjutnya: Warga Taiwan Berbondong
Artikel Terkait
- CORE: Jelang Natal, pasokan
- SPPG Polres Grobogan percontohan dapur bergizi berstandar tinggi
- Ekonomi TW
- Panduan mudah memelihara lobster air tawar untuk pemula
- Menteri PU tinjau pembangunan floodway atasi banjir di Medan
- Pemkab Bantul kumpulkan pengelola SPPG untuk evaluasi MBG
- 526 rumah di Pandeglang terdampak banjir luapan sungai Ciliman
- BPOM ajak Universitas Tsinghua berkolaborasi kembangkan ATMP
- Mendagri: Inflasi YoY Oktober masih aman di angka 2,86 persen
- 526 rumah di Pandeglang terdampak banjir luapan sungai Ciliman
Resep Populer
Rekomendasi

Korban kebakaran di Matraman masih mengungsi di tenda darurat

Kapolda: 80 persen SPPG sudah terbentuk di Aceh, guna dukung MBG

Pemkab Bantul pertemukan Kopdes dengan SPPG baru, dukung keberlanjutan

Bupati Bekasi instruksikan percepatan penanganan banjir

Ahli gizi bagikan kiat mengolah makanan yang memengaruhi kalori

Pemkab Bantul kumpulkan pengelola SPPG untuk evaluasi MBG

Penelitian ungkap berpuasa ngak ganggu kemampuan berpikir seseorang

Keragaman ide di Demoday FSI tunjukan potensi kuliner Indonesia